Sumber air dapat dibedakan menjadi beberapa kelompok, yaitu air angkasa (air hujan dan salju), air permukaan (air sungai, danau, dan reservoar), serta air tanah (air dari mata air, sumur dangkal, dan sumur dalam). Mata air dapat terjadi karena air permukaan meresap ke dalam tanah dan menjadi air tanah. Air tanah kemudian mengalir melalui retakan dan celah di dalam tanah yang dapat berupa celah kecil sampai gua bawah tanah. Air tersebut pada akhirnya akan menyembur keluar dari bawah tanah menuju permukaan dalam bentuk mata air. Mata air memancar Ke Permukaan sehingga di permukaan Bumi akan terlihat sebagai air yang memancar dari dalam tanah. Inilah yang dinamakan dengan mata air. Mata air juga merupakan bagian dari hidrosfer dan juga bagian dari air tanah. Sangat banyak sumber air yang bisa kita jaga kelestariannya seperti air hujan, air sungai, air embun, Air Sumur, air danau, air terjun, dan air tanah. Mata air (spring water) merupakan pemusatan keluarnya air tanah yang muncul di permukaan tanah sebagai arus dari aliran air tanah. Spring water dapat terbentuk akibat terpotongnya aliran air tanah oleh bentuk topografi setempat dan air keluar dari batuan.
Kumbang koksi (kumbang kepik) merupakan kumbang kecil yang membentuk famili Coccinellidae. Mereka mudah dikenali karena penampilannya yang bundar kecil dan punggungnya yang berwarna-warni serta pada beberapa jenis yang memiliki bintik. Orang awam kadang menyebut kumbang koksi sebagai kepik, karena ukurannya dan perisainya yang juga keras, namun kumbang ini sama sekali bukan dari bangsa kepik (Hemiptera). Serangga ini cukup dikenal sebagai sahabat petani karena beberapa anggotanya memangsa serangga-serangga hama seperti kutu daun. Walaupun demikian, ada beberapa spesies koksi yang juga memakan daun sehingga menjadi parasit bagi tanaman. Kumbang koksi memiliki ciri spesifik bertubuh bulat, cangkang keras, dan umumnya berwarna merah dengan bintik-bintik hitam, meskipun ada juga yang berwarna jingga atau hitam. Sedangkan Kumbang koksi badan panjang biasa disebut juga "kepik panjang" mungkin lebih mengacu pada jenis kumbang koksi yang memiliki tubuh yang lebih memanjang dari bias...