
Terong belanda berasal dari Amerika Selatan namun tidak diketahui pasti bagian mana di benua tersebut yang menjadi tempat asal spesies ini. Beberapa populasi liar dapat ditemukan di wilayah selatan Bolivia dan wilayah timur laut Argentina.
Terong belanda kemungkinan mulai dibudidayakan oleh masyarakat Amerika Selatan pada periode yang relatif baru dalam sejarah. Terung belanda kini telah tersebar di wilayah subtropis seluruh dunia dan menjadi salah satu tumbuhan produksi utama di Amerika Tengah dan Selandia Baru. Tumbuhan terong belanda tumbuh baik di pegunungan/dataran tinggi pada ketinggian lebih dari 1000 mdpl dan tanah yang lembap pada daerah dingin. Buah terung belanda ini dimanfaatkan dengan cara dimakan sebagai buah segar, untuk bumbu masak, sayuran dan minuman. Buah terong ini dapat dimakan segar, direbus, dibuat asinan, dan lain sebagainya.